twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)

Thursday, December 3, 2015

SAWAH DI TANAH TORAJA

gbr ilustrasi area persawahan di batutumonga tanah toraja
sumber: www.torajaparadise.
Sawah di Tana Toraja yang disebut uma, terdiri atas dua jenis, yaitu sawah tadah hujan dan sawah pengairan. Sawah tadah hujan adalah sawah yang pengairannya hanya mengharapkan dari turunnya hujan sedangkan sawah pengairan adalah sawah yang pengairannya dari sumber air di sekitar persawahan tersebut baik dari mata air yang ada di sekitar sawah, dam kecil atau dari sungai-sungai kecil atau besar yang melintasi sawah tersebut.



sumber : palimpsest.lss.wisc.edu
Meski jarang ditemui, petani juga menanam padi darat di hutan khususnya di Lembang Balusu, sebelah utara Tana Toraja, ± 20 km dari terminal Bolu, kota Rantepao.




potret sawah di tanah toraja, sumber : travel.kompas.com
Sebagian besar sawah di Tana Toraja adalah sawah tadah hujan. Sawah tadah hujan di Tana Toraja umumnya terdapat di daerah pegunungan dan dibuat petak-petak kecil yang bertingkat-tingkat dengan luas yang beragam. Sawah di Tana Toraja relatif kecil, ¼ ha -2 ha bahkan lebih kecil apalagi sawah tadah hujan. Luas 2 ha ke atas sangat jarang ditemui.

Di daerah Sa’dan, sebelah utara Tana Toraja ± 18 km dari terminal Bolu, kota Rantepao, di daerah Nanggala, sebelah utara Tana Toraja ± 12 km dari terminal Bolu kota Rantepao, dan di Sangalla di bagian selatan, terdapat sawah pengairan yang cukup luas dibandingkan dengan sawah-sawah pengairan lainnya di Tana Toraja.





sumber :
Perempuan dalam Pertanian Padi Sawah di Tana Toraja
Women and Rice Cultivation in Tana Toraja
Selviani MANGGASA

No comments: